musyafa irfan musyafa irfan Author
Title: Khusus Pria ! Ini Akibatnya Jika Kamu Malas Ganti Celana Dalam
Author: musyafa irfan
Rating 5 of 5 Des:
Bagi kaum adam, kesehatan tubuh bagian intim dan sperma sangat dipengaruhi oleh banyak hal. Salah satunya yaitu kebiasaan mengganti dan m...
Khusus Pria ! Ini Akibatnya Jika Kamu Malas Ganti Celana Dalam
Bagi kaum adam, kesehatan tubuh bagian intim dan sperma sangat dipengaruhi oleh banyak hal. Salah satunya yaitu kebiasaan mengganti dan mencuci celana dalam (CD) dengan rutin.

Dermatolong J.Scott Kasteler, MD Dermatology Associates of Wisconsin berkata “sebenarnya tidak masalah menggunakan pakaian dalam yang sama, terutama celana dalam selama dua hari berturut turut. Tapi, anda wajib memerhatikan bagaimana kondisi tubuh anda pada saat itu.

“Artinya selama celana dalam masih terlihat bersih secara kasat mata, tidak terkena urine atau feses, tidak masalah jika anda tidak menggantinya selama dua hari. Tapi, kembali lagi pada kenyamanan dari masing-masing orang yang memakai,” tutur Kasteler, diambil dari Everyday Health.

Jika Kamu Malas Ganti Celana Dalam

Namun menurut ahli mikrobiologi klinis di New York Uneversity, Philip Tierno, PhD, kebiasaan orang yang seperti itu justru wajib dihindari oleh kaum adam.

“Celana dalam yang sudah kotor umumnya berisi antara sepersepuluh hingga 1gram kotoran. Oleh sebab itu, sebaiknya kaum adam harus ganti celana dalam setiap hari dan hindari pemakaian ulang.” Tutur Tierno seperti dikutip dari men’s health.

Jika celana dalam sudah terkontaminasi oleh urine atau feses, lalu dipakai kembali, maka hal itu bisa berdampak pada kesehatan dan kelembapan bagian intim kaum adam. Kesehatan kulit di area tersebut nantinya yang akan menjadi terhannya.

Pemakaian celana dalam secara rutin juga berdampak sangat berbahaya bagi kaum adam, apalagi ditambah lagi dengan banyaknya aktivitas dan tubuhnya banyak mengeluarkan keringat. Jika  dalam kondisi seperti itu celana dalam masih dipakai berulang, bagian intim kaum adam justru bisa menjadi sarang jamur dan bakteri, karena saking lembapnya.


Referensi Detik(dot)com

About Author

Advertisement

Next
This is the most recent post.
Previous
This is the last post.

Posting Komentar

 
Top